Dapatkah Kita?

slider
01 Mei 2019
|
961

Dapatkah Kita?

Dapatkah kita melihat jari-jari tangan

Mematahkannya satu demi satu

Tanda perhitungan semakin dekat,

Dengannya... Si Bulan Mulia

 

Dapatkah kita membaca tanda-tanda semesta

Memandang gelar luasan

Tanda perhitungan jarak semakin dekat,

Dengannya... Si Bulan Mulia

 

Dapatkah kita memancarkan wajah cinta kepada apa dan siapa saja

Pada hari-hari ini dan hari-hari esok

 

Dapatkah kita menghening,

Meleburkan diri dengan lentera langit saat petang kian lanjut usia

 

Dapatkah kita menzamzamkan mata dan telinga

Menguras noda noda

Setelah seribu sekian purnama udara terhela

Setelah seribu sekian kulit menyentuh benda-benda

 

Dapatkah kita mengosongkan cawan yang cemas dililiti tali-tali dunia

Sudah rumit simpul dan peranakkan simpulnya

 

Dapatkah kita urai,

Menatanya kembali

Menjadi kepangan tangga dan jalan,

Teman pengantar kita kepada-Nya,

 

Dapatkah kita?

Yogyakarta, 20 April 2019


Category : cerpen

SHARE THIS POST


ABOUT THE AUTHOR

Fadiza Fajar

Santri ngaji penyuka puisi